Minggu, 15 Januari 2012

PEMIMPIN BANGSA YANG MUDA


PEMIMPIN BANGSA YANG MUDA

Sudah lama bangsa Indonesia dipimpin oleh generasi tua, sekarang sudah saatnya generasi muda bangkit. Pemimpin muda, baik bidang pemerintahan maupun akademik tidak cukup hanya menyediakan beasiswa atau biaya penelitian untuk para mahasiswa, tapi pembibitan sejak dini itu sangat penting.
Memberikan beasiswa kepada mahasiswa itu baik karena itu salah satu perwujudan perhatian pemerintah kepada generasi mudanya. Akan tetapi, apabila perhatian tersebut diberikan kepada anak-anak balita itu akan jauh lebih baik. Jadi pemerintah tidak terkesan hanya ingin membantu kepada anak-anak bangsa yang cerdas menurut perjalanan akademik yang sudah dijalaninya, tapi pemerintah sudah memberikan kesempatan kepada para anak balita untuk diberikan gambaran dan bimbingan tentang kemampuan yang dimilikinya.
Apabila perhatian hanya diberikan kepada mahasiswa, maka anak-anak yang tidak berkesempatan untuk mengenyam pendidikan karena berbagai keterbatan, seperti kurang mampu di bidang ekonomi, kurang tepat penjurusan, kurang bimbingan dan kekurangan faktor penunjang keberhasilan belajar lainnya, mereka tentu tidak akan memperoleh kesempatan beasiswa untuk berpendidikan tinggi.
Sudahlah, berhenti membuat kenyamanan sendiri di gedung wakil rakyat dan pemerintahan, apapun alasannya. Andaikan fasilitas itu baik untuk kenyamanan berpikir wakil rakyat, maka harus dibayangkan betapa banyak anak-anak yang melarat berjuang keras untuk berpikir memperjuangkan nasib hidupnya yang semakin tidak karuan karena terlupakan oleh para wakilnya.
Rakyat adalah bagian tubuh wakil rakyatnya. Maka apabila rakyat sakit kaki, maka seharusnya wakil rakyat mencari rakyat tersebut, karena merasa wakil rakyat tersebut sakit dan tidak bisa berjalan dengan baik. Bersiaplah untuk miskin, baru saya yakin atas janji-janjimu sebagai wakil rakyat. Gantilah mencari kenyamanan dari rakyat jadi memberi kenyamanan untuk rakyat. (Komarudin Tasdik)

Tidak ada komentar: